Menakar Nasib Investasi Asing di Tanah Air

Kamis, 24 April 2025 | 02:14 WIB
Menakar Nasib Investasi Asing di Tanah Air
[ILUSTRASI. Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi-Lanskap kota dengan gedung bertingkat di Jakarta, Selasa (17/12/2024). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/17/12/2024]
Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Upaya pemerintah menarik investasi langsung ke Tanah Air berisiko tersendat. Regulasi pada rezim pemerintahan Prabowo Subianto turut menjadi pemicunya. Ditambah lagi, upaya negosiasi RI terhadap tarif resiprokal Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan mempengaruhi kebijakan investasi di dalam negeri. 

Menyusul Tesla, konsorsium Korea Selatan yang dipimpin oleh LG, memutuskan menarik investasi sebesar US$ 77 miliar, setara Rp 129,36 triliun, untuk pembangunan rantai pasok baterai kendaraan listrik. Media Korea Selatan memberitakan LG mundur lantaran khawatir pemerintahan RI lebih berpihak terhadap rezim militer, selain karena menurunnya permintaan kendaraan listrik di dunia.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Biaya Pensiun Dini PLTU US$ 4,6 Miliar hingga 2030
| Kamis, 24 April 2025 | 05:40 WIB

Biaya Pensiun Dini PLTU US$ 4,6 Miliar hingga 2030

Meski biaya pensiun dini PLTU terbilang besar namun manfaat jangka panjang bagi kesehatan serta subsidi energi amat besar. 

Blokir Anggaran Dibuka, Proyek IKN Bergulir Lagi
| Kamis, 24 April 2025 | 05:30 WIB

Blokir Anggaran Dibuka, Proyek IKN Bergulir Lagi

Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN), Kementerian PU dan Kementerian PKP melanjutkan proyek Ibu Kota Nusantara.

Uni-Charm Indonesia (UCID) Membidik Pertumbuhan Dobel Digit
| Kamis, 24 April 2025 | 05:25 WIB

Uni-Charm Indonesia (UCID) Membidik Pertumbuhan Dobel Digit

Target pertumbuhan ini merupakan kelanjutan dari tren positif yang dibukukan perusahaan dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2024

Impor Logam Mulia  Usik Cadangan Devisa
| Kamis, 24 April 2025 | 05:15 WIB

Impor Logam Mulia Usik Cadangan Devisa

Produsen emas melakukan impor untuk mengantisipasi permintaan emas yang terus berkilau hingga saat ini.

 Bersih-Bersih Laporan Kinerja, BUMI Menyiapkan Kuasi Reorganisasi
| Kamis, 24 April 2025 | 05:10 WIB

Bersih-Bersih Laporan Kinerja, BUMI Menyiapkan Kuasi Reorganisasi

Rencana aksi korporasi ini sempat melambungkan harga saham emiten pertambangan batubara milik Grup Bakrie tersebut. 

Manfaat Lebih Pasti, Produk Asuransi Dwiguna Kian Digemari
| Kamis, 24 April 2025 | 05:10 WIB

Manfaat Lebih Pasti, Produk Asuransi Dwiguna Kian Digemari

Dibanding produk unitlink, kepastian manfaat dari endowment menjadi daya tarik di tengah volatilitas pasar modal.

Instrumen Fiskal untuk Angkutan Nasional
| Kamis, 24 April 2025 | 05:06 WIB

Instrumen Fiskal untuk Angkutan Nasional

Adalah tugas negara menghadirkan transportasi publik yang layak, terjangkau, tepat guna dan terhubung hingga pelosok.

 Emiten Menara Grup Djarum Berhati-Hati Gelar Ekspansi
| Kamis, 24 April 2025 | 05:05 WIB

Emiten Menara Grup Djarum Berhati-Hati Gelar Ekspansi

 TOWR membidik pendapatan bisa tetap tumbuh low–single digit secara organik dibandingkan tahun 2024. 

Keputusan BI Menahan Suku Bunga Dinilai Tepat
| Kamis, 24 April 2025 | 05:00 WIB

Keputusan BI Menahan Suku Bunga Dinilai Tepat

Bank Indonesia kembali mempertahankan BI rate di level 5,75% pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) April 2025

Waspada, Sentimen Negatif Bisa Membenamkan IHSG
| Kamis, 24 April 2025 | 05:00 WIB

Waspada, Sentimen Negatif Bisa Membenamkan IHSG

Pasar saham dalam negeri  kembali terancam sentimen negatif, salah satunya berasal dari langkah IMF memangkas pertumbuhan ekonomi Indonesia

INDEKS BERITA

Terpopuler