Perusahaan Film MD Pictures Masuk Bisnis Kopi

Sabtu, 23 Februari 2019 | 07:58 WIB
Perusahaan Film  MD Pictures Masuk Bisnis Kopi
[]
Reporter: Nur Pehatul Janna | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT MD Pictures Tbk (FILM) menambah portofolio bisnis food and beverage (F&B) alias makanan dan minuman. Ekspansi terbaru ini dilakukan melalui anak usaha FILM, yakni PT MD Ritel Utama. Emiten yang kerap memunculkan film-film laris di Indonesia, itu melibatkan dua mitra bisnis, yakni Anyone F&C Co Ltd dan Xingxing (Hong Kong) International Investment Ltd.

Ketiga perusahaan berencana menghadirkan gerai kopi di bawah perusahaan patungan bernama PT Mixx One Food and Beverage. Seremoni penandatanganan kerjasama korporasi berlangsung pada Jumat (22/2).

Sebagai informasi, Anyone F&C merupakan perusahaan internasional yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman dengan pengalaman sekitar 15 tahun. Adapun Xingxing adalah perusahaan investasi.

Porsi kepemilikan saham dalam Mixx One Food and Beverage sama besar. Masing-masing perusahaan menggenggam 33,33% saham.

Total investasi pada tahap awal senilai Rp 15 miliar. "Namun satu tahun kemudian akan bertambah menjadi Rp 45 miliar," ujar Manoj Punjabi, Direktur Utama PT MD Ritel Utama, dalam acara Signing Ceremony Joint Venture Corporation, Jumat (22/2).

Nanti, Mixx One Food and Beverage akan mengoperasikan gerai kopi. Tahun ini, gerai perdana bakal hadir di MD Place pada semester II. Konsep gerai kopi tersebut franchise alias waralaba. Jadi, ke depan tak menutup kemungkinan bakal ada investor waralaba yang digandeng.

Namun, MD Ritel belum bersedia berbicara tentang target bisnis. Yang pasti, manajemen perusahaan cukup yakin prospek bisnis gerai kopi masih sangat menjanjikan. Selain industrinya tumbuh, lebih 230 penduduk Indonesia juga menjadi pasar potensial penikmat kopi.

Asal tahu, sebelumnya MD Ritel sudah mengoperasikan bisnis makanan dan minuman lain. Mereka mengoperasikan tiga restoran, yakni Valentino, Akira Back dan AB Steak.

Sementara MD Ritel adalah bagian dari MD Corporation. Lewat payung usaha tersebut, MD Ritel terafiliasi dengan PT MD Pictures Tbk yang telah mencatatkan diri di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak Agustus tahun lalu.

MD Pictures mengantongi dana segar melalui initial public offering (IPO) sebesar Rp 274,63 miliar. Sebanyak Rp 54,09 miliar sudah mereka gunakan hingga Desember 2018. Alhasil, sisa dana IPO per akhir tahun lalu mencapai Rp 213,62 miliar.

Sementara sepanjang sembilan bulan tahun lalu, MD Pictures membukukan penjualan sebesar Rp 232,79 miliar atau tumbuh 66,89% year on year (yoy). Sementara laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih tercatat Rp 96,68 miliar atau naik 30,05% (yoy).

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Rombongan Emiten Ini Menuai Berkah dari Proyek Pengelolaan Limbah Pemerintah
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 07:04 WIB

Rombongan Emiten Ini Menuai Berkah dari Proyek Pengelolaan Limbah Pemerintah

Pemerintah menerbitkan Patriot Bond sebagai instrumen pembiayaan proyek strategis nasional, termasuk program waste to energy (WtE).

Bumi Resources (BUMI) Akuisisi Tambang Emas dan Tembaga di Australia
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Bumi Resources (BUMI) Akuisisi Tambang Emas dan Tembaga di Australia

Aksi korporasi itu merupakan tindak lanjut dari term sheet agreement yang ditandatangani pada awal tahun ini dan kini telah difinalisasi.

Ketidakpastian Melesat, Harga Emas Pecah Rekor Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 06:44 WIB

Ketidakpastian Melesat, Harga Emas Pecah Rekor Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Hari ini, pergerakan IHSG dipengaruhi kekhawatiran ekonomi global yang menyebabkan harga emas menyentuh rekor tertinggi, US$ 4.000 per ons troi.

Ekspor Produk Alas Kaki dan Tekstil Tumbuh
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 06:30 WIB

Ekspor Produk Alas Kaki dan Tekstil Tumbuh

Jika digabung, ekspor alas kaki serta Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) menembus US$ 13,17 miliar atau naik 4,6% (yoy).

Rupiah Kamis (9/1) Berpotensi Bergerak Melemah
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 06:15 WIB

Rupiah Kamis (9/1) Berpotensi Bergerak Melemah

Rabu (8/10), rupiah ditutup melemah tipis 0,07% ke Rp 16.573. Mengacu Jisdor Bank Indonesia (BI), rupiah melorot 0,28% ke Rp 16.606.

Pebisnis Kosmetik Mulai Bersolek Sambut Harbolnas
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Pebisnis Kosmetik Mulai Bersolek Sambut Harbolnas

Harbolnas menjadi momentum penting bagi para pelaku usaha untuk mendorong transaksi pada akhir tahun ini.

Ini Strategi Pemerintah Mengerek Ekonomi Naik
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 05:48 WIB

Ini Strategi Pemerintah Mengerek Ekonomi Naik

Menteri Keuangan menargetkan pertumbuhan ekonomi di kuartal IV mencapai 5,5%                        

Percepat Pembayaran Utang, Prospek Krakatau Steel (KRAS) Bisa Cemerlang
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 05:45 WIB

Percepat Pembayaran Utang, Prospek Krakatau Steel (KRAS) Bisa Cemerlang

Pada 30 September 2025, PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) meraih persetujuan dari seluruh bank restrukturisasi untuk mempercepat penyelesaian kewajiban

Cari Dana Lewat Rights Issue, Pantai Indah Kapuk (PANI) Siap Ekspansi dan Akuisisi
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 05:35 WIB

Cari Dana Lewat Rights Issue, Pantai Indah Kapuk (PANI) Siap Ekspansi dan Akuisisi

PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) berencana menggalang pendanaan lewat rights issue. Untuk itu, hari ini PANI akan minta restu dari RUPSLB..

Kenaikan Permintaan dan Harga Ayam Memoles Prospek Japfa (JPFA)
| Kamis, 09 Oktober 2025 | 05:33 WIB

Kenaikan Permintaan dan Harga Ayam Memoles Prospek Japfa (JPFA)

Pulihnya permintaan dan kenaikan harga ayam hidup berpeluang mendorong kinerja PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)

INDEKS BERITA

Terpopuler