Prediksi Kurs Rupiah: Konsolidasi Melihat Hasil Jackson Hole

Senin, 26 Agustus 2019 | 05:27 WIB
Prediksi Kurs Rupiah: Konsolidasi Melihat Hasil Jackson Hole
[ILUSTRASI. KURS Rupiah - Valuta Asing di Bank BRI]
Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah hari ini masih belum akan banyak bergerak.

Para analis menilai, ketidakpastian di pasar global masih sulit membuat kurs rupiah kembali terbang tinggi.

Pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Jerome Powell pada simposium Jackson Hole masih akan memengaruhi pergerakan kurs rupiah hari ini.

Dalam kesempatan tersebut, Powell menegaskan The Fed akan bertindak sepantasnya dalam mempertahankan pertumbuhan ekonomi AS.

Powell tidak memberi sinyal akan kembali memangkas suku bunga lanjutan di September nanti.

Ia justru menyebut ekonomi AS saat ini berada di posisi yang baik.

Baca Juga: Soal bunga, Bos The Fed Jerome Powel akan bertindak sepantasnya

Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong mengatakan, pernyataan Powell di Jackson Hole tersebut tidak memberikan arah pasti mengenai kebijakan moneter AS.

Ini membuat dollar AS bertahan di pergerakan konsolidasi dengan kecenderungan menguat.

Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengamini proyeksi Lukman tersebut.

Lantaran belum ada keputusan pasti mengenai arah moneter AS, kurs rupiah berpotensi bergerak sideways.

Apalagi, notulen rapat FOMC yang terbaru juga tidak memperlihatkan outlook The Fed ke depan.

Baca Juga: Dolar AS kehilangan tenaga menghadapi yen Jepang usai risalah FOMC dirilis

"Yang market tunggu adalah arah kebijakan The Fed tetapi belum ada pernyataan yang pasti," kata Reny, Jumat (23/8).

Lukman memperkirakan hari ini rupiah akan bergerak di rentang Rp 14.175 per dollar AS–Rp 14.250 per dollar AS.

Sementara Reny memprediksi rupiah bergerak di Rp 14.200 per dollar AS hingga Rp 14.260 per dollar AS.

Baca Juga: Review Kurs Rupiah: Berkat Suku Bunga Turun

Akhir pekan lalu, (23/8) kurs spot rupiah menguat 0,17% menjadi Rp 14.215 per dollar Amerika Serikat (AS).

Sementara, kurs tengah rupiah di Bank Indonesia melemah 0,11% ke Rp 14.249 per dollar AS.

Bagikan

Berita Terbaru

Valuasi Berpotensi Anjlok, IPO Startup Kini Malah Bikin Investor Cemas
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 16:00 WIB

Valuasi Berpotensi Anjlok, IPO Startup Kini Malah Bikin Investor Cemas

Kehadiran DeepSeek semakin membuat investor skeptis berinvestasi pada IPO perusahaan-perusahaan yang didukung modal ventura. ​

Profil Emiten Asuransi Digital Bersama (YOII): Tekuni Bisnis Asuransi Gaya Hidup
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:40 WIB

Profil Emiten Asuransi Digital Bersama (YOII): Tekuni Bisnis Asuransi Gaya Hidup

Melihat rencana bisnis PT Asuransi Digital Bersama Tbk (YOII) usai mendapat amunisi dana segar dari IPO

Strategi Yoga Mulya :  Menjadi Investor Aktif di Bursa Saham
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:19 WIB

Strategi Yoga Mulya : Menjadi Investor Aktif di Bursa Saham

Yoga menyukai portofolio di saham. Namun dari sisi nilai, mayoritas investasi masih berada di properti. 

Angin Segar Masih Bertiup Untuk Energi Hijau
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:07 WIB

Angin Segar Masih Bertiup Untuk Energi Hijau

Angin segar dukungan dari dalam negeri yakni PMK No. 5 Tahun 2025. Beleid ini mengatur skema jaminan pemerintah. 

Saatnya Menjadi
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 11:12 WIB

Saatnya Menjadi "Orang Baik" di Bursa Saham

Investor saham bisa memiliki peran menjadikan kehidupan lebih baik. Investor bisa memberi penghargaan ke perusahan yang mempratikkan ESG.

Investasi Tembus Rp 1.700 T, Serapan Tenaga Kerja Rendah
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:30 WIB

Investasi Tembus Rp 1.700 T, Serapan Tenaga Kerja Rendah

Realisasi investasi sepajang 2024 tercatat sebesar Rp 1.714,2 triliun atau setara 103,9% dari target 

Ironi Pemangkasan Anggaran K/L
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:22 WIB

Ironi Pemangkasan Anggaran K/L

Berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025, efisiensi anggaran K/L mencapai Rp 256,10 triliun

Perlindungan Data Pribadi Konsumen Asuransi
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:05 WIB

Perlindungan Data Pribadi Konsumen Asuransi

Kegagalan dalam melindungi data pribadi konsumen asuransi bisa menimbulkan kerugian yang besar bagi industri asuransi.

MBG dan Sampah
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:00 WIB

MBG dan Sampah

Pemerintah harus mulai mengantisipasi efek penimbunan sampah dari program MBG yang baru mulai berjalan.

Pengecer Elpiji 3 Kg Kini Harus Terdaftar di OSS
| Sabtu, 01 Februari 2025 | 07:30 WIB

Pengecer Elpiji 3 Kg Kini Harus Terdaftar di OSS

Pemerintah menata distribsi elpiji 3 kg agar harga di tingkat konsumen tidak melambung tinggi karena faktor rantai pasok.

INDEKS BERITA

Terpopuler