Sempat Bertahan Di Level US$ 1.530, Kilau Harga Emas Hari Ini Kembali Memudar

Rabu, 25 September 2019 | 23:06 WIB
Sempat Bertahan Di Level US$ 1.530, Kilau Harga Emas Hari Ini Kembali Memudar
[ILUSTRASI. Peleburan emas]
Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah sempat bertahan di dekat puncak harga tertinggi dalam tiga minggu terakhir, harga emas kembali memudar.

Mengacu data Bloomberg pukul 22.55 WIB, harga emas spot berada di level US$ 1.510,15 per ons troi, turun 1,42% dibanding hari sebelumnya.

Padahal, harga emas sempat di kisaran US$ 1.530 per ons troi. Angka ini mendekati posisi tertinggi sejak 5 September di US$ 1.535,60.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Masih Bertahan Di Dekat Puncak Harga Tertinggi

Sementara harga emas berjangka AS turun 1,35% menjadi US$ 1.519,40 per ons troi dari sehari sebelumnya.

Kubu Demokrat di DPR AS pada Selasa (24/9) mengumumkan rencana penyelidikan pemakzulan atas Presiden Donald Trump. Pengumuman ini yang membawa terbang harga emas menembus level US$ 1.530 per ons troi.  

"Emas mempertahankan keuntungan dari kemarin karena pengumuman yang tampaknya telah memukul dolar AS dan selera risiko," kata Craig Erlam, Analis Pasar Senior OANDA, kepada Reuters. "(Itu) hampir sempurna untuk emas," imbuhnya.

Ancaman pemakzulan atas Trump meningkatkan prospek ketidakpastian politik di AS yang berkepanjangan. Ini membuat investor keluar dari aset yang dianggap berisiko lebih tinggi.

Bursa saham dunia pun jatuh ke level terendah dalam dua minggu terakhir. Penyelidikan pemakzulan dan data ekonomi AS yang mengecewakan juga mengguncang Wall Street, dengan indeks S&P 500 mengalami penurunan harian terbesar dalam sebulan belakangan.

Baca Juga: Harga emas Antam kembali naik Rp 4.000 ke Rp 769.000

Di bidang perdagangan, Trump menyampaikan kritik pedas terhadap praktik perdagangan China dalam pidatonya pada Selasa (24/9). Dia mengatakan, dirinya tidak akan menerima "kesepakatan buruk" dalam negosiasi AS-China.

"Dalam jangka pendek, ketidakpastian ekonomi dan geopolitik kemungkinan akan menjaga harga emas, dan bahkan mungkin mengangkat ke US$ 1.600 per ons troi," kata Analis OCBC secara tertulis.

Bagikan

Berita Terbaru

Saham-Saham Paling Banyak Dibeli Asing di Bulan Maret 2025, Ada Pergantian Pengendali
| Rabu, 02 April 2025 | 18:40 WIB

Saham-Saham Paling Banyak Dibeli Asing di Bulan Maret 2025, Ada Pergantian Pengendali

Vlume net sell asing mencapai 2,59 miliar saham. Saham-saham bank kelas kakap dan sejumlah saham tambang menjadi sasaran jual investor asing.

Volume Turun, Nilai Aset Saham Investor Asing Justru Naik pada Maret 2025
| Rabu, 02 April 2025 | 16:44 WIB

Volume Turun, Nilai Aset Saham Investor Asing Justru Naik pada Maret 2025

Investor asing mencatat net sell 2,59 miliar saham di BEI sepanjang bulan Maret 2025. Dari sisi nilai, aset saham asing justru naik.

Potensi Kinerja Indah Kiat (INKP) di Tengah Fluktuasi Harga Pulp Global
| Rabu, 02 April 2025 | 13:00 WIB

Potensi Kinerja Indah Kiat (INKP) di Tengah Fluktuasi Harga Pulp Global

Kontributor pendapatan masih didominasi dari ekspor pihak ketiga senilai US$1,76 miliar, denan ekspor berelasi menyumbang US$ 42,11 juta.

Menengok Prospek Pasar DME di Indonesia
| Rabu, 02 April 2025 | 11:00 WIB

Menengok Prospek Pasar DME di Indonesia

Penggunaan DME di Indonesia pada 2023 masih didominasi untuk kebutuhan aerosol propellant dengan pangsa pasar mencapai 24%.

Penjualan Mobil Meningkat Sebelum Harga Naik Akibat Tarif Trump
| Rabu, 02 April 2025 | 10:30 WIB

Penjualan Mobil Meningkat Sebelum Harga Naik Akibat Tarif Trump

Produsen mobil termasuk General Motors Co. dan Hyundai Motor Co. melaporkan kenaikan penjualan mobil di Amerika Serikat (AS) 

Kinerja Komoditas Emas Masih Merajai Sepanjang Maret, Aset Kripto Paling Keok
| Rabu, 02 April 2025 | 09:00 WIB

Kinerja Komoditas Emas Masih Merajai Sepanjang Maret, Aset Kripto Paling Keok

Permintaan safe haven yang semakin tinggi seiring ketidakpastian ekonomi di tengah tarif Trump membuat harga emas terus menanjak. 

Kasus Robot Trading Net89 dan Beda Pendapat Korban & Kejaksaan soal Cara Penyelesaian
| Rabu, 02 April 2025 | 09:00 WIB

Kasus Robot Trading Net89 dan Beda Pendapat Korban & Kejaksaan soal Cara Penyelesaian

Pihak korban yang diwakili oleh Onny menuntut agar penyelesaian kasus Net89 tetap diselesaikan menggunakan pendekatan restorative justice (RJ).

Profit 33,04% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Mengkerut (2 April 2025)
| Rabu, 02 April 2025 | 08:33 WIB

Profit 33,04% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Mengkerut (2 April 2025)

Harga emas Antam (2 April 2025) ukuran 1 gram masih Rp 1.819.000. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 33,04% jika menjual hari ini.

Ramadan dan Idulfitri Tak Kuat Angkat Pertumbuhan Ekonomi
| Rabu, 02 April 2025 | 08:14 WIB

Ramadan dan Idulfitri Tak Kuat Angkat Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama 2025, berpotensi berada di bawah angka 5% year on year (yoy)

Tiga Tahun Beruntun Bisnis Ketenagalistrikan MEDC Bukukan Rugi, Begini Ceritanya
| Rabu, 02 April 2025 | 08:00 WIB

Tiga Tahun Beruntun Bisnis Ketenagalistrikan MEDC Bukukan Rugi, Begini Ceritanya

Pada segmen IPP Hidro dan Energi Terbarukan, di saat pendapatannya melonjak justru rugi bersihnya malah membengkak.

INDEKS BERITA

Terpopuler