Sony dan Honda Bentuk Perusahaan Patungan untuk Jual Mobil Listrik di 2025

Jumat, 17 Juni 2022 | 10:28 WIB
Sony dan Honda Bentuk Perusahaan Patungan untuk Jual Mobil Listrik di 2025
[ILUSTRASI. Prototipe mobil listrik Sony, Sony Vision-S 01 dan Vision-S 02 dipamerkan saat CES 2022 di Las Vegas, Nevada, AS. 5 Januari 2022. REUTERS/Steve Marcus]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Sony dan Honda Motor pada Kamis secara resmi menyetujui pembentukan usaha patungan yang akan mulai menjual mobil listrik pada 2025.

Seperti pesaingnya yang lebih besar, Toyota Motor, Honda lebih lambat beralih ke kendaraan listrik (EV) dibandingkan pembuat mobil global. Karena itu, Honda berada di bawah tekanan dari investor untuk membuat mobil yang bebas karbon dan dilengkapi dengan teknologi baru seperti fitur self-driving.

Pembuat mobil, yang hanya menawarkan satu EV, Honda e, mengatakan pihaknya berencana untuk meluncurkan 30 model EV dan membuat sekitar 2 juta EV setiap tahun pada tahun 2030.

Perusahaan patungan yang pertama kali diumumkan pada Maret lalu itu, menyandang nama Sony Honda Mobility. Honda akan membawa keahliannya dalam membangun dan menjual mobil dan Sony akan menambahkan perangkat lunak dan teknologinya, kata perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis. 

Baca Juga: Ketua WTO Desak Negara Anggota Terima Rancangan Kesepakatan Yang "Tidak Terbayangkan"

Setiap perusahaan akan menginvestasikan 5 miliar yen di perusahaan patungan tersebut.

Yasuhide Mizuno, seorang eksekutif senior Honda, akan menjabat sebagai ketua dan CEO dalam joint venture. sedang Izumi Kawanishi, seorang wakil presiden eksekutif di Sony, akan menjadi presiden dan chief operating officer.

Honda, pembuat model populer seperti Accord dan Civic, berurusan dengan margin yang berkerut karena biaya bahan baku melonjak dan krisis chip global mengganggu produksi.

Awal tahun ini, perusahaan mengatakan akan mengembangkan serangkaian EV dengan harga lebih rendah dengan General Motors GM.N, berdasarkan platform bersama baru, memperluas rencana GM untuk mulai membangun dua SUV listrik untuk Honda mulai tahun 2024.

Saham Honda dan pembuat mobil Jepang lainnya turun antara 3% dan 5% pada hari Jumat karena saham dunia akan meluncur di tengah kekhawatiran bahwa kenaikan suku bunga yang tajam oleh bank sentral akan mengarahkan ekonomi ke dalam resesi.

Bagikan

Berita Terbaru

Strategi Investasi David Sutyanto : Pilih Saham yang Rajin Membagi Dividen
| Sabtu, 08 November 2025 | 11:08 WIB

Strategi Investasi David Sutyanto : Pilih Saham yang Rajin Membagi Dividen

Ia melakukan averaging down ketika dirasa saham tersebut masih punya peluang untuk membagikan dividen yang besar.

Rupiah Sepekan Terakhir Tertekan Risk Off dan Penguatan USD
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:15 WIB

Rupiah Sepekan Terakhir Tertekan Risk Off dan Penguatan USD

Nilai tukar rupiah cenderung tertekan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pekan ini, meski menguat tipis di akhir minggu.

Bidik Popok hingga Tisu Sebagai Barang Kena Cukai
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:07 WIB

Bidik Popok hingga Tisu Sebagai Barang Kena Cukai

Ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 yang baru diterbitkan Kementerian Keuangan

Mengingat Iklim
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:05 WIB

Mengingat Iklim

Pemerintah harusmulai ambil ancang-ancang meneruskan upaya mengejar target emisi nol bersih dan memitigasi perubahan iklim.

Phising, Ancaman Transaksi Digital
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:05 WIB

Phising, Ancaman Transaksi Digital

Teknologi yang canggih sekalipun tidak bisa melindungi masyarakat banyak jika kewaspadaan masih lemah.​

BI Rilis Instrumen Pasar Uang Anyar
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:01 WIB

BI Rilis Instrumen Pasar Uang Anyar

Jika tak ada aral melintang, instrumen baru BI bernama BI floating rate note (BI-FRN).bakal terbit pada 17 November 2025 mendatang.

Pertamina Geothermal Tbk (PGEO) Gali Potensi Panas Bumi Industri
| Sabtu, 08 November 2025 | 07:00 WIB

Pertamina Geothermal Tbk (PGEO) Gali Potensi Panas Bumi Industri

Kupas strategi dan upaya bisnis PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) menjadi perusahaan energi bersih 

Kelas Menengah Juga Butuh Stimulus
| Sabtu, 08 November 2025 | 06:52 WIB

Kelas Menengah Juga Butuh Stimulus

Stimulus ekonomi yang telah digelontorkan pemerintah, dinilai belum cukup mendongrak perekonomian dalam negeri

Superbank Dikabarkan Bidik Dana IPO Rp 5,3 Triliun
| Sabtu, 08 November 2025 | 06:50 WIB

Superbank Dikabarkan Bidik Dana IPO Rp 5,3 Triliun

Rumor terkait rencana penawaran umum perdana alias initial public offering (IPO) Super Bank Indonesia (Superbank) semakin menguat. ​

Masih Bisa Tekor Setelah Melesat di Oktober
| Sabtu, 08 November 2025 | 06:39 WIB

Masih Bisa Tekor Setelah Melesat di Oktober

Bank Indonesia mencatat posisi cadangan devisa akhir Oktober sebesar US$ 149,9 miliar               

INDEKS BERITA