Taipan Surabaya Kindarto Kohar dan Ciputra Masuk ke Saham Texas Chicken (CSMI)

Senin, 13 April 2020 | 09:07 WIB
Taipan Surabaya Kindarto Kohar dan Ciputra Masuk ke Saham Texas Chicken (CSMI)
[ILUSTRASI. Foto salah satu gerai Texas Chicken. PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI), salah satu pengelola gerai Texas Chicken di Indonesia kedatangan dua investor kakap. DOK/Texas Chicken]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengelola gerai Texas Chicken, PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI) kedatangan dua investor kakap pada hajatan initial public offering (IPO) pekan lalu. 

Pemegang saham salah satu pengelola gerai Texas Chicken yang dimaksud adalah taipan asal Surabaya, Kindarto Kohar. 

Nama akun pemegang saham berikutnya adalah PT Asuransi Ciputra Indonesia-Sucor, yang beralamat di Gedung DBS Tower, Jakarta Selatan.

Merujuk data laporan kepemilikan efek PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 8 April 2020, keduanya masing-masing mengempit 51.020.500 lembar, setara 6,25% saham CSMI.

Nama investor kakap di Texas Chicken lainnya saat ini adalah Lisa Muchtar (56,15%) dan Husni Muchtar (21,30%).

Keduanya anak Atang Latief, taipan ternama di masa Orde Baru yang pernah terlilit kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

Baca Juga: Fakta Dibalik IPO Texas Chicken; Didirikan Atang Latief Hingga Disuplai Japfa (JPFA)

Balik ke soal Kindarto Kohar, meski jarang muncul di permukaan, nama tidaklah asing di bursa saham Indonesia.

Secara langsung nama Kindarto Kohar pernah tercatat sebagai pemilik PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO).

Saat ini emiten penyedia produk dan layanan telekomunikasi seluler itu terancam didepak (delisting) dari Bursa Efek Indonesia (BEI) lantaran kondisi keuangannya memburuk.

Selain itu, Kindarto Kohar merupakan pemilik dan Komisaris Utama PT Trias Sentosa Tbk (TRST), produsen kemasan plastik yang berbasis di Surabaya.

Oh ya, salah satu orang terkaya di Indonesia, itu merupakan suami Lindrawati Widjojo, pendiri dan Presiden Komisaris PT Sucor Sekuritas.

Nah, dalam IPO Texas Chicken, Sucor Sekuritas bertindak sebagai underwriter.

Sejauh ini saham CSMI tidak banyak bergerak dari posisi harga perdana di Rp 196 per saham.

Pada penutupan perdagangan Kamis (9/4) harga saham Texas Chicken ada di Rp 197 per saham.

Bagikan

Berita Terbaru

Imbal Hasil SBN Naik: Beban Utang APBN Meningkat, Bagaimana Dampaknya?
| Kamis, 25 Desember 2025 | 19:34 WIB

Imbal Hasil SBN Naik: Beban Utang APBN Meningkat, Bagaimana Dampaknya?

Kenaikan imbal hasil SBN menjadi salah satu tanda perubahan sentimen pasar terhadap risiko fiskal dan arah ekonomi domestik.

IHSG Paling Bapuk di Asia Tenggara Pekan Ini, Turun 0,83% Dalam 3 Hari
| Kamis, 25 Desember 2025 | 13:43 WIB

IHSG Paling Bapuk di Asia Tenggara Pekan Ini, Turun 0,83% Dalam 3 Hari

IHSG melemah 0,83% untuk periode 22-24 Desember 2025. IHSG ditutup pada level 8.537,91 di perdagangan terakhir, Rabu (24/12).

Saham Terafiliasi Grup Bakrie Terbang, Kini Tersisa Jebakan atau Masih Ada Peluang?
| Kamis, 25 Desember 2025 | 11:05 WIB

Saham Terafiliasi Grup Bakrie Terbang, Kini Tersisa Jebakan atau Masih Ada Peluang?

Potensi kenaikan harga saham terafiliasi Bakrie boleh jadi sudah terbatas lantaran sentimen-sentimen positif sudah priced in.

Imbal Hasil SRBI Naik di Akhir Tahun Meski BI Rate Stabil
| Kamis, 25 Desember 2025 | 10:08 WIB

Imbal Hasil SRBI Naik di Akhir Tahun Meski BI Rate Stabil

Imbal hasil instrumen Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) yang turun sejak awal tahun, berbalik naik dalam dua bulan terakhir tahun 2025.

Laba Diprediksi Tergerus, PTBA Terjepit Bea Keluar Batubara dan Downtrend Harga Saham
| Kamis, 25 Desember 2025 | 10:05 WIB

Laba Diprediksi Tergerus, PTBA Terjepit Bea Keluar Batubara dan Downtrend Harga Saham

Sebagai pelopor, PTBA berpeluang menikmati insentif royalti khusus untuk batubara yang dihilirisasi.

Prospek Batubara 2026 Menantang, Indonesia di Posisi Maju Kena Mundur Juga Kena
| Kamis, 25 Desember 2025 | 09:05 WIB

Prospek Batubara 2026 Menantang, Indonesia di Posisi Maju Kena Mundur Juga Kena

Harga batubara Australia, yang menjadi acuan global, diproyeksikan lanjut melemah 7% pada 2026, setelah anjlok 21% di 2025. 

Bisnis Blue Bird Diprediksi Masih Kuat di 2026, Tidak Digoyah Taksi Listrik Vietnam
| Kamis, 25 Desember 2025 | 08:10 WIB

Bisnis Blue Bird Diprediksi Masih Kuat di 2026, Tidak Digoyah Taksi Listrik Vietnam

Fitur Fixed Price di aplikasi MyBluebird mencatatkan pertumbuhan penggunaan tertinggi, menandakan preferensi konsumen terhadap kepastian harga.

Meski Cuaca Ekstrem Gerus Okupansi Nataru, Santika Hotels Tetap Pede Tatap 2026
| Kamis, 25 Desember 2025 | 07:10 WIB

Meski Cuaca Ekstrem Gerus Okupansi Nataru, Santika Hotels Tetap Pede Tatap 2026

Santika Hotels & Resorts menyiapkan rebranding logo agar lebih relevan dan dapat diterima oleh seluruh lapisan generasi.

Kebijakan Nikel 2026 Dongkrak Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)
| Kamis, 25 Desember 2025 | 06:37 WIB

Kebijakan Nikel 2026 Dongkrak Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL)

Pemerintah rem produksi nikel ke 250 juta ton 2026 untuk atasi surplus 209 juta ton. NCKL proyeksi laba Rp 10,03 triliun, rekomendasi buy TP 1.500

KRAS Dapat Suntikan Rp 4,93 Triliun dari Danantara, Tanda Kebangkitan Baja Nasional?
| Kamis, 25 Desember 2025 | 06:00 WIB

KRAS Dapat Suntikan Rp 4,93 Triliun dari Danantara, Tanda Kebangkitan Baja Nasional?

Kenaikan harga saham PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) belakangan ini dinilai lebih bersifat spekulatif jangka pendek.

INDEKS BERITA

Terpopuler