Wow, Hary Tanoe Borong Miliaran Saham MNC Land (KPIG)

Jumat, 16 Agustus 2019 | 07:41 WIB
Wow, Hary Tanoe Borong Miliaran Saham MNC Land (KPIG)
[ILUSTRASI. Hary Tanoe]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemilik Grup MNC Hary Tanoesedibjo alias Hary Tanoe memborong lebih dari 2 miliar saham PT MNC Land Tbk (KPIG).

Transaksi pembelian saham MNC Land (KPIG) tersebut  dilakukan Harry Tanoe sehari sebelum harga saham KPIG melonjak.

Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), nama Harry Tanoe muncul di dalam laporan kepemilikan efek 5% atau lebih per tanggal 14 Agustus 2019.

Laporan KSEI itu menyebutkan, Hary Tanoe tercatat memiliki 3,75 miliar saham MNC Land (KPIG).

Jumlah tersebut setara dengan 5,06% dari total saham MNC Land.

Padahal, di dalam laporan KSEI per 13 Agustus 2019, nama Hary Tanoe belum tercatat sebagai pemegang saham KPIG dengan kepemilikan 5% atau lebih.

Meski begitu, jika ditelusuri, Hary Tanoe sebetulnya telah memiliki secara langsung atas saham MNC Land meski jumlahnya belum mencapai 5%.

Berdasarkan laporan bulanan registrasi pemegang efek yang dirilis MNC Land pada 9 Agustus lalu, Harry Tanoe diketahui memiliki saham MNC Land sebanyak 975,87 juta saham.

Baca Juga: Perlu Dana, Dua Perusahaan Grup MNC Ini Menahan Dividen

Jumlah tersebut setara dengan 1,32% dari total saham MNC Land.

Artinya, Hary Tanoe telah menambah kepemilikan saham di MNC Land sebanyak  2,78 miliar saham.

Jika ditelusuri lebih lanjut, transaksi pembelian 2,8 miliar saham itu kemungkinan besar dilakukan pada 13 Agustus 2019.

Pada perdagangan di hari itu, terjadi transaksi sebanyak 2,78 miliar saham MNC Land di pasar negosiasi.

Jumlah saham yang ditransaksikan di pasar negosiasi tersebut sama dengan jumlah penambahan saham MNC Land milik Hary Tanoe.

Transaksi tersebut melibatkan MNC Sekuritas (EP) sebagai broker pembeli maupun penjual.

Yang menarik, transaksi 2,78 miliar saham MNC Land itu digelar di harga Rp 90 per saham.

Harga transaksi tersebut jauh lebih rendah dibandingkan harga perdagangan saham MNC Land di pasar reguler.

Pada hari itu, harga saham MNC Land bergerak di rentang Rp 133-Rp 135 per saham.

Jika dijumlahkan, nilai transaksi 2,78 miliar saham tersebut mencapai sekitar Rp 250 miliar.

Seperti diketahui, sehari setelah transaksi di pasar negosiasi tersebut, Rabu (14/8), harga saham KPIG melonjak 19,26% menjadi Rp 161 per saham.

MNC Land merupakan perusahaan yang dikendalikan oleh Hary Tanoe melalui beberapa perusahaan. 

Per 30 Juli 2019, pemegang saham MNC Land adalah MNC Investama dengan kepemilikan saham sebesar 18,57% dan HT Investment Develompent Ltd dengan kepemilikan saham sebesar 11,85%.

Pemegang saham lainnya adalah UOB Kay Huan Hongkong Ltd dengan kepemilikan saham sebesar 10% dan MNC Media Investment Ltd dengan kepemilikan saham sebesar 7,41%.

Baca Juga: Saham KPIG (MNC Land) naik 19,26% sehari, bagaimana fundamentalnya?

Bagikan

Berita Terbaru

ADMR Punya Angin Segar: Aluminium Bullish dan Labanya Diproyeksi Melonjak
| Selasa, 18 November 2025 | 16:13 WIB

ADMR Punya Angin Segar: Aluminium Bullish dan Labanya Diproyeksi Melonjak

Prospek PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR) juga didukung smelter aluminium yang ditargetkan beroperasi pada akhir tahun 2025.

Intiland Development (DILD) Garap Proyek IKN, Begini Respon Pasar
| Selasa, 18 November 2025 | 15:31 WIB

Intiland Development (DILD) Garap Proyek IKN, Begini Respon Pasar

Masuknya DILD ke proyek IKN dianggap sebagai katalis yang kuat. IKN merupakan proyek dengan visibilitas tinggi dan menjadi prioritas pemerintah.

Astra Graphia (ASGR) Cetak Pertumbuhan Dua Digit
| Selasa, 18 November 2025 | 10:05 WIB

Astra Graphia (ASGR) Cetak Pertumbuhan Dua Digit

Dalam menjaga kelangsungan bisnis jangka panjang, perusahaan berfokus dalam penguatan fundamental bisnis yang disertai pemberian ruang eksplorasi

Indonesia Bisa Kecipratan Investasi dari Australia
| Selasa, 18 November 2025 | 09:50 WIB

Indonesia Bisa Kecipratan Investasi dari Australia

Hubungan dagang Indonesia–Australia selama ini didominasi oleh ekspor daging, gandum serta arus pelajar Indonesia ke Australia.

Hanya 4 Hari Saham CSIS Terbang Hampir 100%, Aksi Korporasi Anak Usaha Jadi Katalis
| Selasa, 18 November 2025 | 08:49 WIB

Hanya 4 Hari Saham CSIS Terbang Hampir 100%, Aksi Korporasi Anak Usaha Jadi Katalis

Secara teknikal, saham PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) masih berpotensi melanjutkan penguatan. 

Bisnis UMKM Belum Bisa Terangkat
| Selasa, 18 November 2025 | 08:15 WIB

Bisnis UMKM Belum Bisa Terangkat

Hal ini dipengaruhi oleh normalisasi daya beli masyarakat yang masih lesu, permintaan pasca Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan libur sekolah

Sejumlah Emiten Akan Private Placement, Simak Prospek Sahamnya
| Selasa, 18 November 2025 | 08:11 WIB

Sejumlah Emiten Akan Private Placement, Simak Prospek Sahamnya

Salah satu yang terbesar ialah PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Emiten pelat merah ini berencana menggelar private placement Rp 23,67 triliun

Mitra Keluarga (MIKA) Terus Merawat Pertumbuhan Bisnis
| Selasa, 18 November 2025 | 08:00 WIB

Mitra Keluarga (MIKA) Terus Merawat Pertumbuhan Bisnis

Pertumbuhan kinerja didukung peningkatan volume pasien swasta serta permintaan layanan medis berintensitas lebih tinggi di sejumlah rumah sakit.

Summarecon Agung (SMRA) Menyuntik Modal ke Anak Usaha Sebesar Rp 231,83 Miliar
| Selasa, 18 November 2025 | 07:46 WIB

Summarecon Agung (SMRA) Menyuntik Modal ke Anak Usaha Sebesar Rp 231,83 Miliar

SMRA melakukan transaksi afiliasi berupa penambahan modal oleh perusahaan terkendali perseroan itu pada perusahaan terkendali lain.

Integrasi Merger Berlanjut, Laba EXCL Bisa Membaik di 2026
| Selasa, 18 November 2025 | 07:33 WIB

Integrasi Merger Berlanjut, Laba EXCL Bisa Membaik di 2026

EXCL berhasil meraup pendapatan sebesar Rp 30,54 triliun. Nilai ini melonjak 20,44% secara tahunan atau year on year (yoy) dari Rp 25,36 triliun.​

INDEKS BERITA

Terpopuler