China Bersiap Menggelar Ujicoba Tahap Ketiga Pemanfaatan Yuan Digital

Rabu, 02 Maret 2022 | 11:21 WIB
China Bersiap Menggelar Ujicoba Tahap Ketiga Pemanfaatan Yuan Digital
[ILUSTRASI. Uang kertas yuan, 25 Juni 2021. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration]
Reporter: Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Gelombang ketiga ujicoba penggunaan yuan digital sudah di depan mata. Otoritas di China akan segera menunjuk lokasi ujicoba uang berbasis digital, demikian pemberitaan Securities Times, media keuangan yang didukung pemeritah pada Rabu (2/3).

Menurut surat kabar itu, sejumlah kota dan wilayah telah mengajukan permohonan untuk mengujicoba yuan digital kepada pihak berwenang. Pelamar termasuk provinsi Henan, Fujian dan Heilongjiang, dan kota Guangzhou, Chongqing, Fuzhou dan Xiamen, surat kabar itu melaporkan.

Baca Juga: Ikuti Jejak Lusinan Perusahaan Barat, Exxon Meninggalkan Bisnis di Rusia

China telah menjalankan uji coba publik yuan digitalnya, juga dikenal sebagai 'e-cny', di kota-kota termasuk Shanghai, Beijing, dan Shenzhen. Namun, mata uang tersebut belum mencapai adopsi massal. Layanan pembayaran berbasis seluler yang dijalankan oleh Ant Group dan Tencent Holdings Ltd tetap sangat populer.

Selama Olimpiade Musim Dingin 2022 di Beijing, e-cny adalah salah satu dari hanya tiga metode pembayaran yang diterima di tempat tersebut, selain uang tunai yuan dan kartu kredit Visa.

Seorang pejabat di People's Bank of China mengatakan bahwa e-cny digunakan untuk 2 juta yuan dalam transaksi harian di persidangan Olimpiade.

Bagikan

Berita Terbaru

Menakar Pinjaman Sindikatif Terhadap Fundamental dan Prospek Sawit Sumbermas (SSMS)
| Minggu, 23 November 2025 | 14:00 WIB

Menakar Pinjaman Sindikatif Terhadap Fundamental dan Prospek Sawit Sumbermas (SSMS)

Dalam jangka panjang aset baru ini SSMS itu bersifat volume accretive, mendorong produksi TBS dan CPO konsolidasi.

Ekspansi Sawit vs. Intensifikasi, Mana Solusi Terbaik?
| Minggu, 23 November 2025 | 13:00 WIB

Ekspansi Sawit vs. Intensifikasi, Mana Solusi Terbaik?

Prioritaskan intensifikasi dan PSR untuk tingkatkan produktivitas tanpa merusak lingkungan.               

Menakar Antara Ekspansi Lahan atau Peremajaan Sawit
| Minggu, 23 November 2025 | 11:00 WIB

Menakar Antara Ekspansi Lahan atau Peremajaan Sawit

Pemerintah berencana membuka lahan baru 600.000 hektare (ha) untuk menanam kelapa sawit. Kebijakan ini memantik kritik.

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional
| Minggu, 23 November 2025 | 10:00 WIB

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional

Selain memperkuat penetrasi pasar, AUTO juga berfokus pada diversifikasi produk guna memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin berkembang.

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda
| Minggu, 23 November 2025 | 09:00 WIB

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda

Analis menilai penguatan harga PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) lebih banyak didorong momentum dan sentimen musiman.

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon
| Minggu, 23 November 2025 | 08:15 WIB

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon

Kapitalisasi pasar aset kripto global turun tajam, seiring Bitcoin cs ambles. Waktunya menadah kripto harga diskon?

Ambisi Mencetak Ladang Angin Terganjal Banyak Masalah
| Minggu, 23 November 2025 | 06:20 WIB

Ambisi Mencetak Ladang Angin Terganjal Banyak Masalah

Pengembangan pembangkit tenaga bayu masih jalan di tempat. Pemerintah siap mencetak lebih banyak lagi ladang angin. Tapi, masih banyak PR.

INDEKS BERITA

Terpopuler