Direkur BCA Ini Beli Saham BCA Mumpung Harganya Turun

Jumat, 16 Agustus 2019 | 13:03 WIB
Direkur BCA Ini Beli Saham BCA Mumpung Harganya Turun
[ILUSTRASI. KARTU KREDIT BCA - INDOMARET]
Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren penurunan harga saham Bank Central Asia alias BCA (BBCA) belakangan ini menjadi peluang bagi sebagian investor untuk menambah kepemilikan saham.

Usai menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa pada 22 Juli lalu di posisi Rp 31.450 per saham, harga saham BCA terus menurun.

Malah, pada 6 Agustus lalu, harga saham BCA sempat anjlok hingga menyentuh posisi Rp 28.825 per saham sebelum akhirnya ditutup di posisi Rp 29.400 per saham.

Nah, salah satu pemegang saham yang memanfaatkan penurunan harga saham BCA tersebut adalah Henry Koenaifi yang tak lain merupakan Direktur BCA.

Pada 6 Agustus lalu, Henry Koenaifi membeli 16.900 saham BCA.

Baca Juga: Saham BCA Terus Jadi Buruan, Jumlah Pemegang Sahamnya Sudah Tembus 50.000 Investor

Berdasarkan surat kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang diteken Sekretaris Perusahaan BCA Jan Hendra, transaksi pembelian saham BCA itu digelar di harga Rp 29.550 per saham.

Dengan begitu, nilai transaksi pembelian saham BCA itu sekitar Rp 499,4 juta.

Pada hari itu, harga saham BCA bergerak di rentang Rp 28.825-Rp29.775 per saham.

Aksi beli itu membuat kepemilikan Henry Koenaifi bertambah.

Sebelumnya, Henry Koenaifi telah memiliki 1.024.983 saham BCA.

Usai transaksi, kepemilikan Henry Koenaifi atas saham BCA bertambah menjadi 1.041.883 saham.

Pada 13 Mei lalu, Henry Koenaifi juga tercatat membeli saham BCA.

Saat itu, Henry Koenaifi membeli 67.845 saham BCA dengan harga rata-rata sebesar Rp 28.115,46 per saham.

Selain Henry, Direktur BCA Vera Eve Lim pada 25 Juli lalu juga telah  menambah kepemilikan saham BCA.

Saat itu, Vera Eve Lim membeli 9.600 saham BCA di harga Rp 31.250 per saham.

Baca Juga: Wow, Direktur BCA Ini Membeli Saham BCA (BBCA) di Harga Rp 31.250 per Saham

Bagikan

Berita Terbaru

Maybank Marathon: Berlari Sembari Menghapus Jejak Karbon
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 17:06 WIB

Maybank Marathon: Berlari Sembari Menghapus Jejak Karbon

Ajang olahraga marathon kini bukan hanya sekadar lomba lari. Ajang olahraga ini juga menjadi sarana menghapus jejak karbon

Suku Bunga Acuan Dipangkas 4 Kali, Namun Kredit Tidak Ada Penurunan Berarti
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 13:00 WIB

Suku Bunga Acuan Dipangkas 4 Kali, Namun Kredit Tidak Ada Penurunan Berarti

Sepanjang tahun 2025 ini, Bank Indonesia telah memangkas suku bunga acuan sebanyak total empat kali.

Jalan-Jalan ala Pariwisata Berkelanjutan
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 12:46 WIB

Jalan-Jalan ala Pariwisata Berkelanjutan

Tahun 2024 menjadi tahun kebangkitan pariwisata global dan Indonesia. Di tengah pertumbuhan, ada tantangan menyambut tren wisata berkelanjutan.

 
Mengejar Bayangan
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 12:42 WIB

Mengejar Bayangan

Konon, potensi penerimaan negara berupa pajak maupun non-pajak sangat besar dari shadow economy di negeri ini.

Sidang Korupsi Asabri 29 Agustus Seret 10 MI, Salah Satunya Milik Petinggi Danantara
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 07:10 WIB

Sidang Korupsi Asabri 29 Agustus Seret 10 MI, Salah Satunya Milik Petinggi Danantara

Sebanyak 10 perusahaan Manajer Investasi jalani sidang perdana kasus korupsi Asabri sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor, 29 Agustus mendatang.

Era Suku Bunga Rendah, Prospek Emiten Sektor Properti dan Konstruksi Bisa Cerah
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 06:22 WIB

Era Suku Bunga Rendah, Prospek Emiten Sektor Properti dan Konstruksi Bisa Cerah

Secara historis, harga saham emiten properti memiliki korelasi negatif yang tinggi dengan arah suku bunga BI.

Dampak Penurunan BI Rate : Selamat Datang Era Imbal Hasil Berinvestasi Mini
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 06:16 WIB

Dampak Penurunan BI Rate : Selamat Datang Era Imbal Hasil Berinvestasi Mini

Imbal hasil atau kupon yang ditawarkan pada seri ini merupakan yang terendah dibandingkan SBN ritel lain sepanjang tahun 2025.

Tekanan Rekor Defisit Transaksi Berjalan & Faktor The Fed, Rupiah Dalam Tren Melemah
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 06:09 WIB

Tekanan Rekor Defisit Transaksi Berjalan & Faktor The Fed, Rupiah Dalam Tren Melemah

Dari internal, kurs rupiah juga masih terbebani rekor defisit transaksi berjalan yang terbesar sejak tahun 2020..

Peluang dari Janji Transportasi Publik Hemat Energi
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 05:23 WIB

Peluang dari Janji Transportasi Publik Hemat Energi

Pemerintah sudah punya peta jalan untuk mewujudkan transportasi publik ramah lingkungan. Tapi, penetrasi kendaraan listrik masih rendah.

Peluang Besar Asuransi Perluas Pelindungan dari Olahraga
| Minggu, 24 Agustus 2025 | 05:23 WIB

Peluang Besar Asuransi Perluas Pelindungan dari Olahraga

Gaya hidup sehat seperti olahraga yang makin populer, membuka ruang baru bagi industri asuransi untuk memperluas perlindungan mereka.

INDEKS BERITA

Terpopuler