Berita Market

Harga Dogecoin Masih Sulit untuk Bangkit Kembali

Sabtu, 17 Juli 2021 | 06:57 WIB
Harga Dogecoin Masih Sulit  untuk Bangkit Kembali

Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sempat menjadi salah satu aset kripto paling populer, kini nasib dogecoin (doge) justru tersungkur. Bahkan, kinerjanya diperkirakan sulit bangkit lagi.

Merujuk coinmarketcap.com, harga doge Jumat (16/7) pada 17.15 WIB berada di level US$ 0,18 atau turun 7,09% dalam 24 jam terakhir. Sementara jika dihitung dalam sepekan, penurunannya sudah mencapai 18,33%.

Ini cukup mengenaskan, mengingat pada Mei silam, doge sempat berada di level US$ 0,74. Bahkan, banyak yang percaya doge bisa menuju US$ 1 setelah pasar menyematkan Elon Musk sebagai  "father of dogecoin".

Co-founder Cryptowatch dan pengelola kanal Duit Pintar Christopher Tahir melihat, prospek doge ke depan masih belum jelas. Sedari awal, mata uang kripto ini memang dibuat tanpa dasar apapun.

Bahkan pembuatnya sudah dengan jelas menyatakan, doge dibuat untuk eksperimen dan iseng belaka. "Memang cukup sulit untuk melihat potensi doge, karena penggunaannya hanya sebatas pada spekulasi," kata Christopher, Jumat (16/7).

Sehingga, saat ini, doge menjadi kurang menarik. Namun, jika investor mempunyai kemampuan mumpuni membaca grafik dan manajemen risiko baik, doge bisa dipertimbangkan sebagai pilihan.

Christopher menilai, Jika masih ada yang mendengungkan doge bisa menuju US$ 1, dalam jangka pendek-menengah itu adalah hal yang hampir tidak mungkin. "Kecuali, Elon berkicau ataupun harga bitcoin menguat tajam, sehingga doge dan koin lainnya mengekor," kata dia.

Senada, Presiden Komisioner HFX International Sutopo Widodo juga melihat, kenaikan harga doge cuma bisa bergantung pada kenaikan nilai tukar bitcoin. Sulit mengandalkan sentimen dari doge karena aset ini tak memiliki fundamental. 

Oleh karena itu, Sutopo menyarankan investor melirik doge sebatas untuk trading jangka pendek, karena ada peluang naik usai kondisi bearish. Likuiditas doge juga cukup besar karena memiliki komunitas dan loyalis. Ini akan membantu likuiditas.

Saat ini kapitalisasi pasar doge berada di peringkat kedelapan, merosot dari posisi keempat. "Ada kemungkinan, harga doge menuju level
US$ 0,29 akhir tahun nanti," imbuh Sutopo.

 

Terbaru