Imbal Unitlink Saham Menghijau

Senin, 22 Juli 2024 | 04:45 WIB
Imbal Unitlink Saham Menghijau
[ILUSTRASI. Nasabah mencari informasi mengenai produk unit link dari asuransi di kantor Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) di Jakarta, Rabu (2/1). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/02/2022]
Reporter: Ferry Saputra | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Imbal hasil unitlink saham menghijau pada Juni 2024. Prospek return dari unitlink jenis ini diprediksi bisa terus terdongkrak. Mengutip data Infovesta, pada bulan lalu unitlink saham memberikan rata-rata imbal hasil 1,02% secara month on month (MoM). Menjadikannya yang tertinggi dibanding unitlink jenis lain. 

Investment Analyst Infovesta Kapital Advisori Fajar Dwi Alfian bilang moncernya imbal unitlink saham pada bulan lalu tak lepas dari positifnya kinerja kelas aset saham. Hal itu terdorong sentimen positif dari luar negeri berupa rilis data inflasi dan tenaga kerja yang lebih rendah dari perkiraan. 

"Dengan demikian, meningkatkan probabilitas pemangkasan suku bunga The Fed pada September 2024 dan meredakan kekhawatiran pasar," kata Fajar. Selain itu, Fajar menyebut dana investor asing yang kembali masuk juga membantu kinerja pasar saham. Terutama berkat membaiknya fundamantal emiten bank-bank besar.

Fajar menilai prospek imbal hasil unitlink saham masih positif ditopang oleh kinerja IHSG yang terbilang bertenaga berkat dukungan saham-saham big caps sehingga bisa mengatrol kinerja unitlink. 

Baca Juga: Asuransi Wajib Kendaraan Jadi Tambahan Beban

Ditambah lagi optimisme terhadap pemangkasan suku bunga The Fed juga makin kuat. Sehingga bisa meredakan gejolak dan arus dana keluar oleh investor asing. "Meskipun masih ada risiko dari domestik, seperti kebijakan pemerintahan baru yang berpotensi membuat defisit anggaran naik," imbuh Fajar.

Makin prospektif

Salah satu produk unitlink saham berkinerja apik adalah PRUlink US Dollar Global Tech Equity Fund racikan PT Prudential Life Assurance dengan return 6,33% pada Juni.

Chief Customer and Marketing Officer Prudential Karin Zulkarnaen bilang pihaknya menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menempatkan dana pada subdana PRULink sesuai strategi investasi.

"Salah satunya dengan memilih emiten yang memiliki bisnis yang berkesinambungan, kinerja keuangan yang solid, valuasi yang menarik, dan likuiditas yang baik," ungkap Karin.

Baca Juga: Asuransi Jiwa Jaga Kontribusi Kanal Bancassurance

Ia menilai prospek jangka panjang unitlink saham masih positif meski ada potensi volatilitas dalam jangka pendek. Maka nasabah perlu rutin memantau kondisi ekonomi dan investasi sebagai upaya mengelola risiko. 

Chief Marketing Officer PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia Vivin Arbianti Gautama menilai prospek kinerja unitlink saham juga masih sangat baik sejalan dengan prospek IHSG yang diprediksi menguat pada semester II. "Tentunya pergerakan positif IHSG turut mendukung imbal hasil unitlink saham makin optimal," ungkap Vivin.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Lini Komersial Memoles Kinerja Indonesia Paradise Property
| Sabtu, 15 November 2025 | 05:35 WIB

Lini Komersial Memoles Kinerja Indonesia Paradise Property

Segmen bisnis pusat belanja turut mengerek pendapatan PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP) pada tahun ini.

RAAM Memacu Kinerja di Ujung Tahun Ini
| Sabtu, 15 November 2025 | 05:25 WIB

RAAM Memacu Kinerja di Ujung Tahun Ini

PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) merancang sejumlah strategi untuk memaksimalkan kinerja di akhir tahun.​

Banyak Alternatif Pembayaran, Transaksi Kartu Kredit Bank Tumbuh Lambat
| Sabtu, 15 November 2025 | 04:55 WIB

Banyak Alternatif Pembayaran, Transaksi Kartu Kredit Bank Tumbuh Lambat

Pertumbuhan transaksi kartu kredit BNI merata di berbagai kategori. Mulai dari kebutuhan harian, e-commerce, hingga travel dan lifestyle. 

Garuda Indonesia (GIAA) Disuntik Modal Rp 23,67 Triliun
| Jumat, 14 November 2025 | 07:35 WIB

Garuda Indonesia (GIAA) Disuntik Modal Rp 23,67 Triliun

Langkah strategis ini merupakan bagian dari rangkaian upaya penyehatan dan transformasi kinerja keuangan Garuda Indonesia Group.

IPO Sektor Keuangan Bisa Bawa Sentimen Positif
| Jumat, 14 November 2025 | 07:25 WIB

IPO Sektor Keuangan Bisa Bawa Sentimen Positif

Rencana sejumlah perusahaan sektor keuangan menggelar initial public offering (IPO) bisa membawa angin segar bagi saham sektor keuangan​

 Pasar Keuangan Tak Dalam, Penyebab Duit Orang Tajir Parkir di Luar Negeri
| Jumat, 14 November 2025 | 07:21 WIB

Pasar Keuangan Tak Dalam, Penyebab Duit Orang Tajir Parkir di Luar Negeri

Fenomena warga kaya Indonesia menempatkan dananya di luar negeri tinggi. Kondisi ini pula yang mendorong Himbara mengerek bunga deposito ​USD

Pemerintah Bidik Mobil Nasional Berproduksi 2027
| Jumat, 14 November 2025 | 07:20 WIB

Pemerintah Bidik Mobil Nasional Berproduksi 2027

Kemenperin telah menggelar pertemuan dengan Pindad untuk membahas secara komprehensif mengenai eksekusi program mobil nasional.

Uji Jalan Program B50 Dimulai Bulan Depan
| Jumat, 14 November 2025 | 07:00 WIB

Uji Jalan Program B50 Dimulai Bulan Depan

Rencananya uji jalan program B50 ini akan dimulai pada 3 Desember 2025 secara serentak di enam sektor industri.

Daya Beli Masyarakat Masih Lesu, MIDI Memangkas Target Ekspansi Gerai
| Jumat, 14 November 2025 | 06:57 WIB

Daya Beli Masyarakat Masih Lesu, MIDI Memangkas Target Ekspansi Gerai

MIDI melakukan revisi seiring masih lemahnya daya beli masyarakat di Tanah Air, khususnya di wilayah Jawa.

Lagi, Indikasi Ekonomi Tidak Baik-Baik Saja, Kinerja Emiten Kawasan Industri Layu
| Jumat, 14 November 2025 | 06:48 WIB

Lagi, Indikasi Ekonomi Tidak Baik-Baik Saja, Kinerja Emiten Kawasan Industri Layu

Lemahnya kinerja emiten kawasan industri hingga akhir kuartal III-2025 lantaran loyonya penanaman modal asing (PMA) sembilan bulan tahun ini.

INDEKS BERITA