Pergerakan Kurs Rupiah-Dollar AS Akan Terdampak Inflasi Domestik

Rabu, 01 September 2021 | 05:10 WIB
Pergerakan Kurs Rupiah-Dollar AS Akan Terdampak Inflasi Domestik
[]
Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah melanjutkan penguatan. Sinyal The Fed akan menahan suku bunga membuat dollar AS melemah. 

Kurs spot rupiah menguat 0,71% ke Rp 14.268 per dollar AS pada Selasa (31/8). Kurs referensi Jisdor menguat 0,47% jadi Rp 14.306 per dollar AS.

Research & Education Coordinator Valbury Asia Futures Nanang Wahyudin menyebut, rencana The Fed menahan suku bunga membuat rupiah dan mata uang Asia lain menguat. Hari ini (1/9), Nanang memprediksi, pelaku pasar akan merespons PMI manufaktur.

Baca Juga: Penawaran lelang SUN rekor tertinggi tahun 2021, ini sebabnya

Prediksinya, PMI masih akan berada di level kontraksi, yaitu 41. Tapi angka ini lebih baik dari PMI di Juli, 40,1. Inflasi juga diperkirakan naik ke 1,6% dari 1,52%. 

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menambahkan, hasil lelang SUN kemarin yang mencapai Rp 116 triliun juga menjadi sentimen penggerak rupiah. Pelaku pasar juga menanti data consumer confidence AS, yang diperkirakan turun dari bulan sebelumnya. 

Hari ini, Josua memperkirakan kurs rupiah akan menguat dan bergerak antara Rp 14.225-Rp 14.350. Nanang memprediksi rupiah menguat dan bergerak dalam kisaran Rp 14.200-Rp 14.300. 
 

Bagikan

Berita Terbaru

BPI Danantara Kantongi Rp 50 Triliun untuk Proyek Sampah Lewat Patriot Bond
| Senin, 20 Oktober 2025 | 14:00 WIB

BPI Danantara Kantongi Rp 50 Triliun untuk Proyek Sampah Lewat Patriot Bond

Patriot Bond dijual secara private placement kepada konglomerat Tanah Air, dengan tawaran kupon 2% untuk tenor selama 5 tahun dan 7 tahun.

Menanti Taji BPI Danantara Mendorong Ekonomi dan Investasi
| Senin, 20 Oktober 2025 | 12:49 WIB

Menanti Taji BPI Danantara Mendorong Ekonomi dan Investasi

Salah satu upayanya mendongkrak ekonomi Indonesia adalah dengan melahirkan Danantara, sekaligus menandai babak baru cara pengelolaan aset negara.

Saham Big Banks Kompak Naik, BBCA Mendahului Ditopang Ekspektasi Kinerja Kuartal III
| Senin, 20 Oktober 2025 | 12:14 WIB

Saham Big Banks Kompak Naik, BBCA Mendahului Ditopang Ekspektasi Kinerja Kuartal III

Rebound saham BBCA ini sejalan dengan akumulasi oleh sejumlah investor asing institusi selama beberapa hari belakangan. 

 Market Kripto Masih Crash, Performa Mayoritas Token Berbasis AI Malah Naik
| Senin, 20 Oktober 2025 | 08:50 WIB

Market Kripto Masih Crash, Performa Mayoritas Token Berbasis AI Malah Naik

Untuk jangka menengah investor disarankan untuk selektif ke proyek-proyek yang terdapat utilitas nyata.​

Vanguard Hingga Blackrock Perlahan Beli Saham UNVR, namun Potensi Kenaikan Terbatas
| Senin, 20 Oktober 2025 | 08:20 WIB

Vanguard Hingga Blackrock Perlahan Beli Saham UNVR, namun Potensi Kenaikan Terbatas

Mayoritas analis berdasar konsensus Bloomberg menyematkan rekomendasi hold saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).

 Modal Besar Memoles Bisnis Logam Mulia
| Senin, 20 Oktober 2025 | 07:34 WIB

Modal Besar Memoles Bisnis Logam Mulia

Indonesia menjadi salah satu produsen emas terbesar dunia yang konsisten masuk dalam jajaram 10 besar

Emiten Telekomunikasi Berebut Pangsa Pasar yang Ketat
| Senin, 20 Oktober 2025 | 07:08 WIB

Emiten Telekomunikasi Berebut Pangsa Pasar yang Ketat

Mengupas perubahan persaingan emiten industri telekomunikasi usai lelang pita frekuensi radio 1,4 GHz

Rupiah Hari Ini Dibayangi Sentimen Eksternal
| Senin, 20 Oktober 2025 | 06:35 WIB

Rupiah Hari Ini Dibayangi Sentimen Eksternal

Pelemahan nilai tukar rupiah ke dolar AS sejalan sentimen risk-off di pasar keuangan, terutama di pasar saham

Soal Kualitas Kinerja
| Senin, 20 Oktober 2025 | 06:15 WIB

Soal Kualitas Kinerja

Pemerintah jangan sekadar mengejar angka dan statistik sebagai patokan kinerja, namun juga mengedepankan kualitas.

Perbankan Tetap Pertimbangkan Rilis Obligasi
| Senin, 20 Oktober 2025 | 06:10 WIB

Perbankan Tetap Pertimbangkan Rilis Obligasi

Sejumlah bank tetap mempertimbangkan untuk menerbitkan surat utang sebagai salah satu sumber pendanaan tahun depan.​

INDEKS BERITA

Terpopuler