Prospek Ekonomi Suram, Fed Pertahankan Bunga Acuan

Kamis, 31 Januari 2019 | 07:15 WIB
Prospek Ekonomi Suram, Fed Pertahankan Bunga Acuan
[]
Reporter: Thomas Hadiwinata | Editor: Thomas Hadiwinata

KONTAN.CO.ID -  WASHINGTON. Bunga acuan di Amerika Serikat Federal Open Market Committe (FOMC) mempertahankan bunga acuan di Amerika Serikat di kisaran 2,25%-2,5%. Keputusan mempertahankan bunga itu menegaskan prediksi bahwa The Fed akan mengubah kebijakan moneternya yang selama tiga tahun terakhir cenderung ketat.

FOMC akan bersabar dalam menyesuaikan kisaran target fed fund rate yang sesuai di masa mendatang, demikian pernyataan tertulis otoritas moneter di Negeri Paman Sam itu, seperti dikutip Reuters. The Fed juga menyatakan siap melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk menuntaskan proses normalisasi neraca AS sesuai dengan perkembangan ekonomi dan keuangan.

Sepanjang tahun lalu, Fed menaikkan Fed Fund Rate sebanyak empat kali. Kenaikan bunga terakhir terjadi bulan lalu. Dalam rapat FOMC yang berlangsung Desember itu, Fed sempat menyatakan akan menaikkan bunga acuan di AS dua kali di tahun ini.

Namun menjelang rapat FOMC terakhir, prospek ekonomi terbaru terlihat kian suram. Penyebabnya, kemungkinan perlambatan pertumbuhan ekonomi di China serta gejolak di pasar finansial. Menjelang rapat FOMC kemarin pun, ekonom pasar keuangan di AS mulai berspekulasi bahwa Fed akan cenderung melonggarkan kebijakan moneternya.

Keputusan The Fed mempertahankan bunga disambut investor di bursa saham AS. Indeks Dow Jones Industrial Average, kemarin, ditutup menguat 1,77% menjadi 25.014,86. Namun bunga acuan yang tak berubah mengakibatkan dollar AS kehilangan tenaga. Yield surat berharga pemerintah AS pun merosot.

Bagikan

Berita Terbaru

Spekulan Berulah, Hati-Hati Terkecoh Kenaikan Ekstrem Waran Terstruktur
| Minggu, 28 September 2025 | 07:20 WIB

Spekulan Berulah, Hati-Hati Terkecoh Kenaikan Ekstrem Waran Terstruktur

Warran terstruktur menjanjikan keuntungan lebih atraktif ketimbang saham dasarnya. Tapi, hati-hati kalau harga naik terlalu ekstrem.

Nilai Tukar Rupiah Tertekan Faktor Internal dan Eksternal
| Minggu, 28 September 2025 | 06:30 WIB

Nilai Tukar Rupiah Tertekan Faktor Internal dan Eksternal

Kurs rupiah melemah 0,8% dalam seminggu, ditutup di Rp16.738 per dolar AS pada 26 September 2025. Lihat analisis penyebabnya.

Tidak Lagi Bingung Buang Sampah Ukuran Jumbo
| Minggu, 28 September 2025 | 06:30 WIB

Tidak Lagi Bingung Buang Sampah Ukuran Jumbo

Buang barang dengan ukuran besar, kerap merepotkan. Penyedia jasa angkut sampah jumbo pun menangkap peluang menarik ini. 

Agar Keran Kredit ke UMKM Makin Mengucur
| Minggu, 28 September 2025 | 06:15 WIB

Agar Keran Kredit ke UMKM Makin Mengucur

Regulasi baru OJK membuka peluang bagi UMKM memperoleh pembiayaan lebih cepat dan mudah.            

Siasat Perusahaan Teknologi Menjawab Penerapan ESG
| Minggu, 28 September 2025 | 06:05 WIB

Siasat Perusahaan Teknologi Menjawab Penerapan ESG

Di tengah derasnya tuntutan global akan praktik bisnis berkelanjutan, perusahaan teknologi PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) menyusun jawabannya 

 
Ini Valas Pilihan Investor di Tengah Pelemahan Nilai Tukar Rupiah
| Minggu, 28 September 2025 | 06:00 WIB

Ini Valas Pilihan Investor di Tengah Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Investor bisa memanfaatkan momentum dengan mengoleksi valuta asing (valas) yang diuntungkan akibat pelemahan rupiah saat ini

IHSG Menguat 0,6% Sepekan ke 8.099 Saat Rupiah Tertekan, Saham Komoditas Naik
| Minggu, 28 September 2025 | 06:00 WIB

IHSG Menguat 0,6% Sepekan ke 8.099 Saat Rupiah Tertekan, Saham Komoditas Naik

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,60% dalam sepekan menjadi 8.099,33.

Asa Bawa Indonesia Jadi Produsen Listrik Panas Bumi Terbesar di Dunia
| Minggu, 28 September 2025 | 06:00 WIB

Asa Bawa Indonesia Jadi Produsen Listrik Panas Bumi Terbesar di Dunia

Pemerintah menargetkan Indonesia jadi produsen listrik panas bumi terbesar di dunia. Tapi, banyak tantangan.

Selebrasi dengan Aksi Peduli
| Minggu, 28 September 2025 | 05:50 WIB

Selebrasi dengan Aksi Peduli

Ada banyak kegiatan terkait lingkungan dan sustainability digelar berbagai perusahaan, komunitas hingga instansi pendidikan.

Perang di Depan Mata
| Minggu, 28 September 2025 | 01:05 WIB

Perang di Depan Mata

​Dalam sebuah peperangan, jumlah pasukan dan peralatan perangnya menjadi faktor utama penentu kemenangan. 

INDEKS BERITA

Terpopuler