KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menguat pada Selasa (3/12).
Do akhir perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik tipis 0,06% ke 6.133,89.
Investor asing terlihat mulai memborong saham dalam negeri sehingga mencatatkan aksi beli bersih Rp 17,49 miliar.
Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia Marolop Alfred Nainggolan mengatakan, penguatan IHSG hari ini tidak lepas dari rilis data makroekonomi inflasi yang di bawah ekspektasi pasar. Inflasi pada November 2019 mencapai 0,14% secara month-on-month (mom) dan 3,0% secara year-on-year (yoy).
Baca Juga: Rata-rata Transaksi Bursa Bisa Naik Jika Ada Window Dressing
Alfred bilang, insiden ledakan di Monumen Nasional (Monas) sempat melemahkan IHSG pada awal perdagangan. Tapi, ledakan tersebut tidak begitu besar dan dapat ditangani dengan baik sehingga IHSG mampu ditutup di zona hijau.
Hari ini, Alfred memperkirakan, IHSG bergerak di zona hijau sebab ada aksi window dressing.
Baca Juga: Sekuritas Memangkas Target IHSG Akhir Tahun, Simak Pilihan Saham yang Prospektif
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG akan konsolidasi wajar. "Momentum koreksi bisa dijadikan peluang investor sebab jangka panjang IHSG dalam pola uptrend," ujar dia.
William memproyeksikan, IHSG hari ini akan bergerak di 5.989-6.189. Prediksi Alfred, IHSG hari ini akan menguat di kisaran 6.100-6.180.