Kurs Rupiah Hari Ini (22/1) Kena Efek Data Ekonomi Amerika

Rabu, 22 Februari 2023 | 04:15 WIB
Kurs Rupiah Hari Ini (22/1) Kena Efek Data Ekonomi Amerika
[]
Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berpotensi melanjutkan pelemahan pada perdagangan Rabu (22/2). Nada hawkish The Fed diperkirakan masih menjadi pemberat rupiah.

Chief Analyst DCFX Futures Lukman Leong mengatakan, investor tengah menantikan risalah pertemuan FOMC dan mengantisipasi pernyataan The Fed yang lebih hawkish. "Serangkaian data ekonomi AS yang kuat meningkatkan ekspektasi The Fed tetap di jalur kenaikan bunga dan bertahan lebih lama dari perkiraan sebelumnya," ujar dia, Selasa (21/2).

Baca Juga: Rupiah Melemah Hari Ini, Catat Prediksi Untuk Esok (22/2)

Lukman memprediksikan, rupiah masih melemah tipis, mengingat data ekonomi Indonesia juga positif. Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede juga memproyeksikan, rupiah hari ini kembali melemah tipis karena efek data manufaktur AS yang naik. Hal ini memperkuat serangkaian data ekonomi AS yang positif. 

Lukman memproyeksikan, rupiah pada Rabu (22/2) akan bergerak di Rp 15.100 - Rp 15.250 per dollar AS. Sementara, Josua memprediksikan, rupiah melemah di Rp 15.150 - Rp 15.250.

Rupiah spot melemah 0,2% ke Rp 15.190, Selasa (21/2). Sementara, kurs rupiah JISDOR BI melemah 0,07% ke Rp 15.179 per dollar AS. 

Baca Juga: Rupiah Jisdor Melemah 0,07% ke Rp 15.179 Per Dolar AS Pada Selasa (21/2)
 

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Dirut Emiten Afiliasi Haji Isam Mengundurkan Diri, Ada Apa?
| Jumat, 12 Desember 2025 | 10:59 WIB

Dirut Emiten Afiliasi Haji Isam Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Bila terjadi kekosongan anggota direksi sehingga jumlahnya kurang dari dua orang, RUPS wajib diselenggarakan paling lambat 90 hari kalender

Patriot Bond Danantara Jilid Kedua Dikabarkan Terbit Lebih Cepat dari Jadwal Awal
| Jumat, 12 Desember 2025 | 08:16 WIB

Patriot Bond Danantara Jilid Kedua Dikabarkan Terbit Lebih Cepat dari Jadwal Awal

Berbeda dengan Patriot Bond jilid I yang kelebihan permintaan (oversubscribe), Patriot Bond II punya cerita berbeda.

SIDO Kebut Penjualan di Akhir Tahun, Laba Kuartal IV-2025 Diproyeksi Melonjak 59%
| Jumat, 12 Desember 2025 | 08:04 WIB

SIDO Kebut Penjualan di Akhir Tahun, Laba Kuartal IV-2025 Diproyeksi Melonjak 59%

Sido Muncul agresif perluas distribusi hingga 100 ribu gerai modern dan luncurkan produk baru. Kinerja ekspor juga meningkat 23% YoY. 

Intikeramik Alamasri (IKAI) Membenahi Fundamental Keuangan
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:50 WIB

Intikeramik Alamasri (IKAI) Membenahi Fundamental Keuangan

IKAI memasuki periode pemeliharaan besar (major maintenance). Artinya mesin-mesin diperbaiki, diservis untuk memastikan tetap berjalan lancar

Marketplace Siap Kerek Biaya Admin
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:45 WIB

Marketplace Siap Kerek Biaya Admin

Pendanaan ke sektor e-commerce tidak sebesar dulu, sehingga beberapa platform melakukan penyesuaian untuk menjaga keberlanjutan operasional.

OJK Relaksasi Kredit Wilayah Bencana
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:29 WIB

OJK Relaksasi Kredit Wilayah Bencana

Kebijakan ini mengacu pada POJK 19/2022 tentang perlakuan khusus bagi lembaga jasa keuangan di daerah terdampak bencana. 

Usulan Status Ojol  Menjadi Pelaku Usaha Mikro
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:25 WIB

Usulan Status Ojol Menjadi Pelaku Usaha Mikro

Akan menyampaikan usulan itu dalam pembahasan Peraturan Presiden (Perpres) tentang ojol yang bakal dilanjutkan tahun depan.

Bank Incar Pertumbuhan Kredit di Manufaktur
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:18 WIB

Bank Incar Pertumbuhan Kredit di Manufaktur

Perbanas dorong akselerasi kredit manufaktur untuk genjot pertumbuhan ekonomi 2026                  

The Fed Turunkan Bunga, Tapi Rupiah Masih Jadi Ganjalan Investor
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:18 WIB

The Fed Turunkan Bunga, Tapi Rupiah Masih Jadi Ganjalan Investor

Federal Reserve mengisyaratkan hanya akan melakukan satu kali pemangkasan suku bunga tambahan pada 2026.

Membangun Peluang Bisnis Galangan Kapal
| Jumat, 12 Desember 2025 | 07:05 WIB

Membangun Peluang Bisnis Galangan Kapal

Industri nasional siap untuk menangkap peluang dalam memenuhi kebutuhan pembangunan kapal bagi kementerian, lembaga, BUMN maupun pihak swasta.​

INDEKS BERITA

Terpopuler