OJK Menaikkan Modal Inti agar Bank Konsolidasi

Rabu, 20 Oktober 2021 | 10:13 WIB
OJK Menaikkan Modal Inti agar Bank Konsolidasi
[ILUSTRASI. Selama ini banyak bank yang memiliki manajemen risiko bagus, tapi tidak bisa berkembang karena terbentur aturan modal. Kondisi ini terutama dialami oleh bank-bank kecil./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/25/03/2021.]
Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Dewi fortuna alias keberuntungan, sepertinya, sedang berpihak kepada industri perbankan di Tanah Air. Bagaimana tidak. Di tengah sulitnya perbankan menyalurkan kredit akibat terpapar pandemi Covid-19, regulator industri jasa keuangan tidak pernah berhenti menggelontorkan kebijakan stimulus ke sektor ini.

Terbaru, pada Agustus 2021, Otoritas Jasa keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) No. 12/POJK.03/2021 tentang Bank Umum.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Blue Bird (BIRD) Injak Pedal Gas Pertumbuhan Kinerja
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 05:20 WIB

Blue Bird (BIRD) Injak Pedal Gas Pertumbuhan Kinerja

Sebagai gambaran, Blue Bird berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 2,67 triliun pada semester pertama tahun ini. Jumlah itu tumbuh 15% yoy.

IHSG Membuka Ruang Menuju Rekor Baru, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 05:05 WIB

IHSG Membuka Ruang Menuju Rekor Baru, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan hari ini, IHSG membuka ruang menuju all-time high baru di kisaran 8.300 jika momentum positif berlanjut.​

Siap-Siap, Pemerintah Lelang Tol Bernilai Jumbo
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 05:05 WIB

Siap-Siap, Pemerintah Lelang Tol Bernilai Jumbo

Pemerintah bersiap melakukan peleangan 19 proyek jalan tol dengan nilai total investasi Rp 448,8 triliun.

Di Balik Tarif Cukai Rokok yang Ketinggian
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 05:02 WIB

Di Balik Tarif Cukai Rokok yang Ketinggian

Kebijakan yang mengubah struktur permintaan tanpa program transisi berisiko memicu PHK dan gejolak sosial, terutama di daerah basis produksi.

Saham Bank Besar Kompak Menguat Saat Asing Getol Jualan
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:55 WIB

Saham Bank Besar Kompak Menguat Saat Asing Getol Jualan

Saham bank besar menjadi penopang penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (20/10), yang naik 2,19% dan ditutup di 8.088,98. 

Biaya Dana Multifinance Mulai Melandai
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:55 WIB

Biaya Dana Multifinance Mulai Melandai

Pefindo mencatat hingga kuartal III-2025, bunga surat utang dari seluruh tenor dan kelompok rating sama-sama menurun.

Realisasi Laba Bank Central Asia (BBCA) Sejalan dengan Proyeksi Analis
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:45 WIB

Realisasi Laba Bank Central Asia (BBCA) Sejalan dengan Proyeksi Analis

Laba tersebut sedikit di atas proyeksi analis konsensus Bloomberg, yakni Rp 43,2 triliun. Meski begitu, BCA berjibaku dengan biaya pencadangan. 

Prediksi IHSG Hari Ini (21/10) Setelah Melonjak 2,19% Akibat Kenaikan Saham Bank
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:45 WIB

Prediksi IHSG Hari Ini (21/10) Setelah Melonjak 2,19% Akibat Kenaikan Saham Bank

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melonjak 173,32 poin atau 2,19% menjadi 8.088,98 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/10).

Kinerja PTBA Berpeluang Pulih, Simak Rekomendasi Sahamnya
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Kinerja PTBA Berpeluang Pulih, Simak Rekomendasi Sahamnya

Kinerja operasional PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mulai pulih. Meskipun menghadapi sejumlah tantangan, prospeknya ditengarai masih positif.

Elnusa (ELSA) Pacu Inovasi dan Teknologi
| Selasa, 21 Oktober 2025 | 04:20 WIB

Elnusa (ELSA) Pacu Inovasi dan Teknologi

Dalam implementasi pada Sumur PPS-X19 terbukti meningkatkan produksi minyak secara signifikan dari 442 bopd menjadi 1.418 bopd.

INDEKS BERITA