Prediksi IHSG Hari Ini (8/4), Bergerak Terbatas Karena Sentimen Global

Jumat, 08 April 2022 | 04:00 WIB
Prediksi IHSG Hari Ini (8/4), Bergerak Terbatas Karena Sentimen Global
[]
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound. Pada perdagangan Kamis (7/4) indeks saham acuan domestik ini ditutup menguat 0,32% ke level 7.127,37. Bersamaan, investor asing melakukan aksi beli bersih atau net buy senilai Rp 538,71 miliar di semua pasar.

Analis Erdikha Elit Sekuritas Ivan Kasulthan menilai, sentimen dari domestik masih terbilang cukup minim pada perdagangan kemarin. Penopang IHSG kemarin masih dari arus dana asing yang masuk. Investor asing tampak masih memborong saham-saham bluechip, seperti TLKM, BBRI, INCO, dan EMTK.

Untuk Jumat (8/4), investor masih akan berfokus kepada sentimen global, di antaranya rencana bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve menaikkan suku bunga cukup agresif. Ini terlihat dari notulen rapat FOMC, yang dipublikasika kemarin. Sebagai bagian dari pengetatan kebijakan moneter, suku bunga direncanakan naik kembali di kuartal dua ini.

Kenaikan bunga AS menjadi sentimen negatif bagi pasar saham regional , karena dikhawatirkan memacu arus dana keluar atau capital outflow. “Faktor pendorong kenaikan suku bunga didorong dari masih tingginya tingkat inflasi yang terjadi di AS, sehingga mendorong The Fed menaikkan suku bunga acuan,” terang Ivan.

Harapannya, langkah ini membuat inflasi stabil. Ivan memperkirakan IHSG hari ini bergerak terbatas antara support 7.100 dan resistance 7.150.

Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius menyebut, selain sentimen keputusan pengetatan kebijakan moneter bank sentral AS, pengurangan pembelian aset utang mortgage-backed securities (MBS) dan US Treasury juga dapat mempengaruhi pergerakan IHSG di akhir pekan. Sementara dari dalam negeri, pelaku pasar akan menunggu rilis data Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) periode Maret 2022.

Joshua memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.050 dan resistance 7.150. Sejumlah saham yang menurut Joshua bisa dicermati di antaranya TLKM, PTRO, MPPA, INOV, FREN, dan SATU. Sementara saham-saham yang bisa dicermati menurut Ivan yakni ANTM, TLKM, ARTO, BBCA, BBNI, FREN, BBHI, TOBA, GZCO, MPPA dan SRTG.

 

Bagikan

Berita Terbaru

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:02 WIB

Cari Dana Modal Kerja dan Refinancing, Emiten Ramai-Ramai Rilis Surat Utang

Ramainya rencana penerbitan obligasi yang berlangsung pada awal  tahun 2026 dipengaruhi kebutuhan refinancing dan pendanaan ekspansi.

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 08:00 WIB

Catat Perbaikan Kinerja di Kuartal III-2025, PANR Optimis Menatap Bisnis di 2026

Faktor cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah memaksa wisatawan domestik memilih destinasi yang dekat.​

Bidik Peluang Aset Produktif, Agresif Terukur Meracik Portofolio 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 07:20 WIB

Bidik Peluang Aset Produktif, Agresif Terukur Meracik Portofolio 2026

Prospek investasi 2026 digadang lebih menjanjikan, meski risiko ketidakpastian belum sirna. Simak saran racikan portofolio 2026!

Dirut Puri Sentul Permai Tbk (KTDN) 100% Pilih Investasi di Sektor Riil
| Minggu, 28 Desember 2025 | 06:00 WIB

Dirut Puri Sentul Permai Tbk (KTDN) 100% Pilih Investasi di Sektor Riil

Bagi Xaverius Nursalim, uang bukan tujuan akhir dari sebuah usaha tapi sebagai alat kerja, agar memberi nilai dan menjaga keberlanjutan.

Meneropong Bisnis yang Merayap dan Berlari di 2026
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:15 WIB

Meneropong Bisnis yang Merayap dan Berlari di 2026

Pemulihan industri menjelang akhir tahun 2025 belum sepenuhnya merata. Namun di 2026, industri kembali berhadapan dengan sejumlah tantangan.

 
Langkah UMKM Menyusun Harapan
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:10 WIB

Langkah UMKM Menyusun Harapan

Di tengah gejolak harga bahan baku dan ketatnya akses permodalan, pelaku UMKM berusaha mencari cara agar tetap bertahan.

 
Digital Penambal Cuan
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:10 WIB

Digital Penambal Cuan

Proyeksi ekonomi 2026 menunjukkan pertumbuhan digital akan melesat. Temukan strategi diversifikasi pendapatan lewat platform digital.

Keberlanjutan Korporasi di Tengah Ancaman Ekologi
| Minggu, 28 Desember 2025 | 05:05 WIB

Keberlanjutan Korporasi di Tengah Ancaman Ekologi

Bencana ekologis di Sumatera menguji jargon keberlanjutan industri. Komitmen yang kerap tersandera oleh cuan jangka pend

Mengekor Emas, Perak Menuju US$ 100 per troi ons
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 22:59 WIB

Mengekor Emas, Perak Menuju US$ 100 per troi ons

Harga logam putih ini naik tajam demi mengejar ketertinggalan rasio terhadap emas akibat lonjakan permintaan industri yang masif.

Strategi Samator Indo Gas Tbk (AGII) Ekspansi Sektor Pasar Gas
| Sabtu, 27 Desember 2025 | 22:56 WIB

Strategi Samator Indo Gas Tbk (AGII) Ekspansi Sektor Pasar Gas

Mengupas profil dan strategi bisnis PT Samator Indo Gas Tbk (AGII) untuk menggenjot kinerja pada tahun depan 

INDEKS BERITA

Terpopuler