Berita Market

Sepekan Terakhir, IHSG Bergerak Konsolidasi

Sabtu, 10 Juli 2021 | 07:30 WIB
Sepekan Terakhir, IHSG Bergerak Konsolidasi

Reporter: Nur Qolbi | Editor: Harris Hadinata

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagaimana sudah diperkirakan sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak sideways cenderung melemah pada Jumat (9/7). Kemarin, IHSG tutup di level 6.039,84. Sehari sebelumnya, indeks saham ditutup di level 6.039,90.

IHSG bergerak sideways cenderung melemah sejak pertengahan pekan ini. Pada perdagangan Rabu (7/7), IHSG melemah tipis 0,05% menjadi 6.044,04. Lalu di Kamis (8/7), indeks saham dalam negeri ini kembali turun tipis 0,07% ke 6.039,90. Alhasil, selama sepekan, IHSG cuma naik 0,28%.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan melihat, saham-saham sektor barang konsumsi dan kesehatan menjadi salah satu penopang IHSG pekan ini. Penguatan saham-saham tambang juga turut membawa pengaruh positif.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menyebut, secara teknikal, IHSG saat ini sedang berada pada fase konsolidasi. Dengan begitu, belum ada konfirmasi akan menembus level resistance ataupun support terdekatnya..

Aktivitas transaksi di pasar juga masih terbilang rendah di pekan ini. Rata-rata volume saham yang diperdagangkan mencapai 19,04 miliar saham, dengan volume tertinggi 29,40 miliar saham (7/7) dan terendah 14,58 miliar saham (9/7).

Sementara nilai rata-rata transaksi di pekan ini mencapai Rp 11,80 triliun. Nilai transaksi tertinggi mencapai Rp 13,73 triliun (7/7) dan terendah sebesar Rp 9,92 triliun (5/7).

Buat perbandingan, volume rata-rata perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia sejak awal tahun mencapai 18,76 miliar saham. Sementara nilai rata-rata transaksi mencapai Rp 13,30 triliun.

Ada beberapa sentimen yang mempengaruhi IHSG sepekan terakhir. Pertama, kasus harian positif Covid-19 yang terus mencapai rekor. "Investor asing masih melakukan aksi jual karena wait and see penanganan kasus Covid-19 serta PPKM darurat," kata Herditya, kemarin.

Kedua, data ekonomi Indonesia yang positif. Indeks Keyakinan Konsumen naik ke 107,4 di Juni, dari 104,4 di Mei. Di periode yang sama, adangan devisa juga naik menjadi US$ 137,1 miliar dari sebelumnya US$ 136,4 miliar.

Terbaru